Hidangan khas Minang ini tersedia di seluruh pelosok nusantara. Masakan minang masyur hingga ke luar negeri. Hampir bisa dipastikan setiap orang pernah mencicipinya. Variasi bahan baku untuk masakan asal Sumatera Barat ini sungguh banyak. Cita rasa yang utama di temui pada masakan khas Minang adalah gurih dan pedas. Rasa gurih dan pedas tersebut diperoleh dari santan dan cabai merah yang memang banyak di konsumsi orang Minang.
Itu bila bicara soal cita rasanya, sedangkan bahan bakunya bisa menggunakan daging sapi, jerohan sapi, otak, ayam, bebek, ikan mas, gurami dan telur ayam. Sementara sayurannya lebih banyak menggunakan kacang panjang, daun singkong, pakis, nangka, buncis, serta petai dan jengkol.
Bumbu dalam masakan Minang memegang peranan penting. Orang Minang tidak pernah pelit bumbu. Selalu bumbunya kental dan terasa pekat. Bumbu yang selalu dipakai adalah cabai merah, bawang putih, jahe, lengkuas, kunyit dan daun kunyit, daun mangkokan.Untuk bawang putih, perbandingan yang digunakan adalah 1 : 5 dengan bawang merah. Bagi masakam melayu sedikit perbedaan tidak memakai santan terlalu banyak dan kuah masakan tidak kental Kuliner Melayu Riau yang paling populer adalah masakan ikan asam pedas. Beberapa jenis ikan yang sering dipakai untuk masakan ini adalah ikan baung, patin, atau selais. Ketiganya adalah ikan sungai yang berkulit licin - tidak
bersisik.